Takbir Keliling Desa Damarsi, Tradisi yang Terus Dilestarikan

Damarsi, ( 03/30 ) – Suasana malam takbir di Desa Damarsi berlangsung meriah dengan Dukungan Penuh dari Kepala Desa dengan digelarnya acara takbir keliling yang sudah menjadi tradisi turun-temurun. Acara ini diikuti oleh 18 masjid dan musholla yang masing-masing membentuk kafilah sendiri, sehingga total ada 18 kafilah yang turut serta dalam pawai takbir keliling.

Kepala Desa Damarsi, Miftahul Anwarudin, turut serta dalam kegiatan ini sebagai bentuk dukungan penuh terhadap pelestarian budaya Islami yang diwariskan oleh para sesepuh desa. Dalam upaya mendukung kelancaran acara, pemerintah desa memberikan subsidi sebesar Rp1 juta kepada masing-masing kelompok masjid dan musholla yang ikut serta dalam takbir keliling.

“Kami ingin menjaga tradisi yang sudah ada sejak dulu. Takbir keliling ini bukan hanya ajang merayakan malam kemenangan, tetapi juga sarana untuk mempererat ukhuwah Islamiyah di masyarakat,” ujar Miftahul Anwarudin.

Guna memastikan keamanan dan ketertiban selama acara berlangsung, sebanyak 33 personel Linmas dan 10 personel Banser turut mengawal jalannya takbir keliling. Dengan pengamanan yang ketat, kegiatan ini berjalan lancar, tertib, dan tetap kondusif hingga selesai.

Antusiasme warga sangat tinggi dalam mengikuti takbir keliling ini. Mereka membawa berbagai atribut seperti obor, lampu hias, serta kendaraan yang dihias dengan nuansa Islami. Lantunan takbir yang menggema di sepanjang jalan Desa Damarsi menciptakan suasana syahdu dan penuh kebersamaan menjelang Hari Raya Idul Fitri.

Diharapkan, tradisi takbir keliling ini dapat terus dilestarikan oleh generasi mendatang, sebagai wujud kecintaan terhadap budaya keislaman dan kebersamaan dalam masyarakat.